Diet Cepat Untuk Menurunkan Berat Badan

Diet Cepat Untuk Menurunkan Berat Badan

Ada banyak pilihan buah untuk diet yang dapat membantu menurunkan berat badan. Buah-buahan tersebut dikenal sebagai sumber serat, vitamin, dan mineral, sehingga baik untuk dijadikan makanan atau camilan selama diet sekaligus mampu menjaga kesehatan tubuh.

Ada 3 kelebihan buah untuk diet yang berperan penting dalam mendukung program penurunan berat badan, yaitu mengandung tinggi serat, rendah kalori dan lemak, serta mengandung beragam vitamin dan mineral.

Kandungan serat yang tinggi bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga dapat menekan nafsu makan. Sementara kandungan vitamin dan mineral buah dapat memenuhi kebutuhan nutrisi Anda selama menjalani diet, sehingga kesehatan tetap terjaga.

Aneka Pilihan Buah untuk Diet

Guna mendukung program menurunkan berat badan, ada beberapa jenis buah untuk diet yang dapat dikonsumsi. Berikut adalah pilihannya:

Buah apel dikenal sebagai camilan tepat bagi siapa pun yang sedang menjalani program menurunkan berat badan. Dalam 100 gram buah apel terkandung 84 gram air dan 3 gram serat. Kandungan air dan serat inilah yang dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil dan membuat Anda tidak cepat lapar.

Kelebihan lain yang dimiliki apel sebagai buah untuk diet adalah adanya kandungan flavonoid bernama quercetin. Kandungan ini bersifat antioksidan dan diduga dapat melawan berbagai jenis kanker, mencegah kerusakan sel, serta menjaga fungsi paru-paru dan jantung.

Buah untuk diet yang satu ini lebih umum dikenal dengan nama grapefruit atau pomelo. Buah ini dapat menurunkan berat badan dengan memberikan efek kenyang lebih lama, terutama bagi pelaku diet yang berisiko terkena penyakit diabetes.

Konsumsi jeruk bali sebelum makan secara rutin selama 3 bulan dapat mengurangi berat badan hingga 1,5 kg. Buah ini juga baik untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah berhati-hatilah saat mengonsumsi buah jeruk bali bila sedang menjalani pengobatan. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah buah ini dapat memengaruhi efek obat yang sedang dikonsumsi atau tidak.

Alpukat mengandung lemak baik berupa asam oleat yang dapat menunda lapar dan keinginan untuk makan secara berlebih. Selain itu, buah untuk diet ini juga bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah.

Lemak baik dalam alpukat juga baik bagi kesehatan jantung serta mampu menurunkan kadar kolesterol darah dan meningkatkan jumlah kolesterol baik (HDL). Dalam 100 gram alpukat, terdapat sekitar 7 gram serat, 15 gram lemak, serta mineral dan vitamin, seperti kalium, magnesium, folat, vitamin B6, dan vitamin C.

Pisang direkomendasikan sebagai buah untuk diet karena bisa menunda rasa lapar sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh. Diet pisang ini pun cukup mudah untuk dilakukan, Anda hanya perlu mengonsumsi 1 buah pisang segar di pagi hari sebagai menu sarapan.

Sementara itu, pada siang dan malam hari, Anda bisa makan seperti biasa. Ngemil pun masih diperbolehkan tetapi hanya pada sore hari. Anda dapat mengonsumsi beragam camilan, termasuk makanan manis, asalkan dalam batasan wajar supaya penurunan berat badan bisa dicapai.

Melon dapat dijadikan sebagai buah diet karena selain rendah kalori, kandungan air dalam buah ini juga tinggi. Oleh karena itu, buah untuk diet ini mampu membantu mengendalikan berat badan.

Dalam 100 gram melon, terdapat serat sebanyak 1 gram serta nutrisi lain seperti kalsium, fosfor, zat besi, kalium, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C.

Untuk mendapatkan manfaat melon dalam menurunkan berat badan, Anda dapat mengonsumsinya secara utuh atau mencampurkannya dalam salad buah yang akan dikonsumsi. Penting untuk tidak mengonsumsi buah ini terlalu banyak karena melon mengandung indeks glikemik yang tinggi.

Sama halnya dengan melon, semangka juga bisa dijadikan sebagai buah untuk diet. Selain mengandung air yang tinggi, buah ini juga rendah akan kandungan kalori. Serat yang ada dalam buah ini dapat memberikan efek kenyang, sehingga keinginan untuk makan secara berlebih menjadi berkurang.

Selain menurunkan berat badan, buah ini juga membawa sejumlah manfaat, seperti mendukung kesehatan saluran cerna, meredakan nyeri otot, meningkatkan kesehatan kulit, sampai meminimalkan risiko terkena penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Jeruk tidak hanya kaya akan kandungan vitamin C, tetapi juga mengandung kalori yang rendah dan serat yang cukup tinggi. Oleh karena itu, mengonsumsi buah jeruk bisa memberikan efek kenyang.

Manfaat jeruk ini dapat diperoleh secara maksimal jika Anda mengosumsinya secara utuh. Pasalnya, penelitian menunjukkan bahwa efek buah jeruk dalam mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang akan lebih tinggi jika dikonsumsi secara utuh daripada diolah menjadi jus.

Mangga dapat dijadikan sebagai camilan manis untuk menurunkan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi buah mangga cenderung memiliki indeks massa tubuh, berat badan, dan ukuran pinggang yang lebih kecil daripada yang tidak mengonsumsinya.

Meski penelitian lebih lanjut terkait manfaat tersebut masih diperlukan, tidak ada salahnya untuk menjadikan buah ini sebagai bagian dari buah untuk diet. Alasannya karena selain tinggi serat, mangga juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh, seperti magnesium, folat, kalium, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.

Selain makan buah untuk diet, Anda pun perlu mengonsumsi makanan bernutrisi dan menerapkan pola hidup sehat dengan berolahraga secara rutin, menghentikan kebiasaan merokok, dan membatasi konsumsi minuman manis berpengawet serta beralkohol guna menunjang keberhasilan diet.

Untuk mengetahui lebih banyak pilihan buah untuk diet atau jenis diet yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, sebaiknya konsultasikan kepada dokter. Dengan demikian, berat badan ideal pun dapat Anda peroleh dan kesehatan tubuh bisa tetap terjaga.

Kopi memiliki manfaat baik dalam membantu diet. Kandungan kafein pada kopi bisa mendorong laju metabolisme tubuh serta membakar lemak. Dikutip dari alodokter.com, zat kafein dalam kopi merupakan senyawa yang bisa membantu memindahkan lemak dari jaringan lemak tubuh, agar lemak bisa digunakan sebagai asam lemak oleh darah. Bahkan dalam jangka pendek, kafein dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh serta meningkatkan pembakaran lemak. Dalam hal ini, kafein meningkatkan penggunaan energi, bahkan ketika Anda sedang beristirahat. Ditambah, kafein juga merangsang terjadinya proses thermogenesis, cara tubuh menghasilkan panas dan energi dari mencerna makanan. Selain itu, kafein juga menurunkan nafsu makan meski untuk waktu singkat. Berikut beberapa jenis kopi yang bisa Anda pilih untuk mencapai target body goals Anda ketika melakukan diet.

Kopi hitam bisa membantu Anda menurunkan berat badan cepat. Kandungan kafeine dalam kopi hitam bisa membantu membakar lemak. Bahkan para ahli menemukan fakta bahwa kopi hitam dapat mendorong metabolisme tubuh serta membakar lemak. Bahkan suatu studi dari Departemen Nutrisi Manusia di Belanda, sebagaimana dikutip dari express.co.id menemukan fakta bahwa minum kopi bisa membakar kalori lebih banyak. Peneliti dari University London menyatakan fakta bahwa minum kopi hitam secangkir dapat membakar 150 kalori.

Salah satu kopi yang bisa Anda gunakan untuk diet adalah kopi hijau. Ya memang kopi hijau sudah menjadi tren kekinian untuk menurunkan berat badan serta khasiatnya bisa dibuktikan melalui beberapa studi. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada bulan Maret 2006 di BMC Complementary and Alternative Medicine sebagaimana dikutip dari Hellosehat.com suplemen harian ekstrak biji kopi hijau dapat mengurangi lemak tubuh dan berat badan, serta komposisi lemak di hati pada tikus. Pada penelitian tersebut terlihat kafein dan asam klorogenat sebagai senyawa utama untuk menurunkan berat badan. Asam klorogenat yang terdapat pada biji kopi yang belum dipanggang dapat diserap oleh manusia.

Kopi mentega adalah minuman kopi yang dicampur dengan mentega. Perpaduan ini pun menghasilkan cita rasa yang unik. Kopi mentega juga dikenal dengan sebutan bulletproof coffee. Minuman ini terinspirasi dari kebiasaan orang Tibet yang senang mengkonsumsi minuman dengan dicampur mentega berbahan dasar susu Yak seperti po cha. Berangkat dari situlah, ide membuat produk kopi mentega lahir. Pada dasarnya, mengonsumsi kopi mentega ini sama halnya ketika Anda melakukan diet keto. Keduanya sama-sama meminimalisir asupan karbohidrat ke dalam tubuh dan sebaliknya memaksimalkan fungsi lemak dan protein hewani untuk menghasilkan energi bagi tubuh. Zat itu akan membuat kopi mentega bisa sebagai penunda lapar. Pola makan dengan gizi seimbang akan membuat tubuh tetap memiliki asupan gizi yang baik.

Kopi espresso bisa menjadi salah satu pilihan kopi diet Anda. Satu cangkir mini (shot) espresso memiliki kandungan kalori sebesar 5 miligram, 80-120 milligram kafein, dan nol protein. Ahli gizi terdaftar, Catherine Collins dari Rumah Sakit St. George London, dilansir dari Daily Mail, mengatakan espresso merupakan salah satu kopi yang tepat untuk memangkas berat badan Anda. Itulah empat kopi favorit yang bisa Anda jadikan pilihan untuk diet. Sajian di atas bisa menjadi alat Anda untuk menikmati diet sambil minum kopi.

Diet rendah karbohidrat cukup digemari sebagai cara menurunkan berat badan. Nah, untuk menjalankannya, Anda perlu sangat memperhatikan asupan karbohidrat dalam makanan Anda. Sebagai inspirasi, intip panduan dan menu dalam diet karbo berikut ini.

Diet karbo bukan berarti memotong seluruh asupan karbohidrat, tetapi mengurangi asupannya. Hal ini karena tubuh masih membutuhkan karbohidrat sebagai sumber energi.

Menu diet karbo per harinya minimal mengandung 130 gram karbohidrat.

Sebelum mengetahui menu apa saja yang bisa Anda persiapkan, Anda tentunya harus tahu dulu tentang berbagai pantangan dalam pola makan ini.

Ada beberapa yang harus Anda kurangi atau hindari saat menjalani diet rendah karbohidrat, beberapa di antaranya yaitu sebagai berikut.

Diet rendah karbohidrat biasanya fokus pada konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, dan protein tinggi sementara membatasi karbohidrat sederhana.

Berikut adalah beberapa makanan yang umumnya diperbolehkan dalam diet rendah karbohidrat.

Perlu diingat bahwa Anda harus menjaga kadar karbohidrat dalam hidangan Anda agar tidak melebihi 130 gram per hari. Di bawah ini, beberapa inspirasi menu untuk sarapan, makan siang, dan makan malam.

Jika Anda masih bingung, berikut ini panduan menu diet karbo untuk pemula yang bisa Anda terapkan dalam satu minggu.

Sarapan: 2 butir telur goreng dengan satu sendok mentega, tambahkan dengan bayam.

Makan siang: caesar salad dengan menggunakan selada dan potongan dada ayam panggang, tambahkan saus mayonnaise.

Makan malam: ikan panggang minyak zaitun, lengkapi dengan sayur bayam kukus.

Sarapan: strawberry smoothies, campurkan bersama santan tanpa pemanis sebagai pengganti susu.

Makan siang: sup ayam dan sayur-sayuran tanpa nasi.

Makan malam: pasta saus pesto atau minyak zaitun dengan tambahan potongan ayam atau tahu.

Sarapan: dua telur goreng dengan satu sendok mentega, tambahkan potongan alpukat, tomat, dan sedikit bayam.

Makan siang: satu potong ayam panggang, tambahkan potongan selada segar, bawang bombai, serta mayones sebagai pelengkap.

Makan malam: kari ayam dengan tambahan potongan tomat, makan tanpa nasi, atau ganti menggunakan karbohidrat kompleks pilihan Anda.

Sarapan: 2 butir telur dadar ditambah jamur dan bawang daun.

Makan siang: tuna salad ditambah dengan kacang-kacangan.

Makan malam: dada ayam panggang dengan sambal, tumis kembang kol, atau brokoli.

Sarapan: telur rebus ditambah dengan satu helai roti gandum utuh.

Makan siang: dua helai roti gandum, olesan mentega atau alpukat, satu lembar keju, tomat, dan mentimun.

Makan malam: salmon atau dada ayam panggang, ubi panggang, brokoli, dan kubis.

Sarapan: telur panggang dan roti gandum utuh.

Makan siang: sup ayam dengan brokoli, wortel, dan daun bawang. Tambahkan sedikit kentang untuk sumber karbohidrat.

Makan malam: labu kuning direbus, brokoli, kembang kol, atau kubis.

Sarapan: dua butir telur dikocok dengan mentega, bayam, jamur, keju cheddar parut, dan sedikit minyak sayur atau zaitun. Tambahkan roti gandum untuk sumber karbohidrat.

Makan siang: ikan panggang atau asap, mentimun, dan tomat.

Makan malam: sup ayam ditambah sayuran dan rempah-rempah.

Nah, itu merupakan menu diet karbo 1 minggu. Selain menu-menu di atas, sebaiknya Anda juga ngemil di sela waktu makan berupa buah-buahan yang sudah disebutkan sebelumnya atau bisa juga dengan yoghurt.

[embed-health-tool-bmi]